Yang tak termaknai, tanda-tanda yang tak terhingga
Yang tak pernah lekang, ilmu turunan Peirce dan Saussare
Aku ingin memahamimu dengan sederhana
Bukan seperti nasib kata yang tak sempat dibisikkan asap kepada api
Seperti kata Sapardi
Bukan juga dalam rentang waktu seratus tahun lagi
Seperti kata Chairil
Aku ingin memahamimu dalam tempo yang sesingkat-singkatnya
Seperti kata teman setia Hatta
Tapi tak bisa
Kemarin, kini, hingga Juli nanti, pikiranku meradang, menerjang
Bagaikan yang terbaring antara Karawang-Bekasi
Tak bisa teriak "Merdeka" dan angkat senjata lagi
Kemarin, kini, hingga Juli nanti
satu kata, SEMANGAT!!!!!!!!!
ReplyDeletegila ya Peirce dan Saussare, malah menginspirasi lo buat note blog, bukannya inspirasi di skripsi.heheehe. candaaa :)